Apakah pernah kesusahan memberi makan anak Anda??? Susah buka mulut, dan ga mau makan...
Anak tidak mau makan pasti membuat orang tua resah, dan mungkin sebagian bingung dengan anak yang susah makan, dan maupun dikit banget.
Sekedar berbagi pengalaman, anakku usia 10 bulan, makannya susuah banget, menunya sudah diubah-ubah tapi tetep saja sulit makan. Hingga suatu hari, saya kemudian mengikuti saran seperti yang pernah ditayangkan di tv, dimana kita memberi kebebasan anak kita untuk makan, dalam artian kapan dia makan, dan tidak memaksa memberinya makan ketika ia tidak ingin makan.
Langkah awal adalah, membiarkannya makan sendiri, setelah disuapi hanya sedikit yang masuk, maka langsung sendok dan mankoknya saya sarahkan untuk kemudian anak sendiri yang ambil kendali atas makanannya. Bisa dipastikan, karena belum terlalu pintar makan sendiri, makanan jadi rata kemana2, dari tangan kaki. Tapi bersyukur ia mulai mau makan. Dari sini saya belajar untuk tidak lagi memaksakannya makan, memberinya hanya ketika dia mau.
Besoknya ia mulai lebih enjoy, dan ketika disuapi pun mulai lahap. Sekali lagi, saya tidak memaksanya, saya hanya akan menyuapinya ketika mulutnya mau membuka.
Ya demikianlah pengalaman saya menghadapi anak yang susah makan.
Powered by Telkomsel BlackBerry®
Anak tidak mau makan pasti membuat orang tua resah, dan mungkin sebagian bingung dengan anak yang susah makan, dan maupun dikit banget.
Sekedar berbagi pengalaman, anakku usia 10 bulan, makannya susuah banget, menunya sudah diubah-ubah tapi tetep saja sulit makan. Hingga suatu hari, saya kemudian mengikuti saran seperti yang pernah ditayangkan di tv, dimana kita memberi kebebasan anak kita untuk makan, dalam artian kapan dia makan, dan tidak memaksa memberinya makan ketika ia tidak ingin makan.
Langkah awal adalah, membiarkannya makan sendiri, setelah disuapi hanya sedikit yang masuk, maka langsung sendok dan mankoknya saya sarahkan untuk kemudian anak sendiri yang ambil kendali atas makanannya. Bisa dipastikan, karena belum terlalu pintar makan sendiri, makanan jadi rata kemana2, dari tangan kaki. Tapi bersyukur ia mulai mau makan. Dari sini saya belajar untuk tidak lagi memaksakannya makan, memberinya hanya ketika dia mau.
Besoknya ia mulai lebih enjoy, dan ketika disuapi pun mulai lahap. Sekali lagi, saya tidak memaksanya, saya hanya akan menyuapinya ketika mulutnya mau membuka.
Ya demikianlah pengalaman saya menghadapi anak yang susah makan.
Powered by Telkomsel BlackBerry®
Comments
Post a Comment